Aktivitas Untuk Menstimulasi Otak Kanan Anak – Bagian 2

Rabu, 30 Agustus 2017 19:43 WIB | dibaca : 644 | dibagikan :

Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan oleh siswa PAUD guna menstimulasi otak kanan mereka. Dan biasanya aktivitas-aktivitas tersebut adalah aktivitas yang berkaitan dengan bidang seni dan merupakan aktivitas yang menyenangkan. Pada artikel berjudul “Aktivitas Untuk Menstimulasi Otak Kanan Anak – Bagian 1” telah disebutkan beberapa aktivitas yang biasa dilakukan di sekolah. Berikut ini 5 aktivitas yang lain menurut Kak Zepe, semoga bermanfaat pula bagi orang tua yang ingin menstimulasi otak kanan anak di rumah.

Menulis cerita dan menceritakannya

Bagi anak yang dominan otak kiri, biasanya aktivitas ini adalah yang paling tidak disukai. Namun semua anak-anak didik kita harus dilatih untuk melakukan aktivitas ini.  Aktivitas ini berguna untuk mengungkapkan perasaan dan pikirannya mengenai sesuatu peristiwa atau seseorang, di mana dengan mengarang cerita ini akan membuat imajinasi anak menjadi terasah. Imajinasi tersebut merupakan bagian dari ide-idenya yang bermanfaat untuk perkembangan kecerdasan seninya. Setelah anak menulis cerita, kita bisa meminta anak untuk menceritakan apa yang mereka tulis, atau kita bisa langsung meminta anak untuk bercerita tanpa menulis cerita dahulu. Agar anak-anak semakin kaya akan perbendaharaan cerita anak, kita bisa memberikan cerita anak gratis yang dirilis oleh Educa Studio.

– Mendengarkan music

Sebelum pelajaran dimulai, atau di saat anak-anak bermain di lapangan atau di halaman sekolah, kita bisa memutarkan lagu-lagu atau musik. Karena musik akan memberikan efek yang baik pada anak, yaitu semangat dan kesegaran jiwa. Orang dengan otak kanan yang kuat sangat suka menikmati keindahan musik. Namun untuk anak yang dominan otak kiri juga perlu stimulan untuk mengembangkan kecerdasan otak kanan dengan cara ini. Untuk menambah perbendaharaan musik atau lagu anak, Anda bisa download GRATIS aplikasi “LAGU ANAK TEMATIK TK DAN PAUD”.banner-kolak-lagu-anak-tematik-tk-dan-paud

– Membaca buku fiksi

Beberapa orang tua khawatir akan perkembangan kejiwaan buah hatinya bila mereka terlalu banyak membaca buku-buku fiksi, namun pendapat itu tidak tepat. Melalui buku-buku fiksi ini, anak-anak akan diajak untuk berpetualang ke dunia yang tidak biasa yang terkadang dunia yang futuristis (dunia masa depan). Namun justru dengan buku-buku fiksi inilah anak-anak akan terlatih untuk menjadi seorang visioner. Pada tahun 60-an, mungkin telefon tanpa kabel adalah suatu khayalan belaka, namun siapa sangka pada zaman itu sudah ada orang yang berkhayal tentang telefon tanpa kabel yang sekarang disebut “hand-phone” ini.

Baca Juga:   Hal-hal Yang Perlu Diwaspadai Saat Anak Menggunakan Internet

– Melakukan aktivitas yang digemari

Melatih otak kanan anak bukanlah suatu perkara sulit, caranya adalah dengan mengajak anak melakukan apa yang mereka suka. Ada kalanya kita sebagai guru perlu mengajak siswa untuk memperagakan sesuatu sesuai dengan hobi mereka. Misalnya anak-anak yang jago Matematika kita minta untuk menjadi presenter suatu materi pembelajaran matematika (misalnya membuat bangun ruang menggunakan kertas manila), anak yang gemar menyanyi, kita minta untuk menghibur teman-temannya dengan bernyanyi, dan aktivitas menarik lainnya. Atau hal lebih sederhana lagi, kita berikan mereka aktivitas “free time“, dimana mereka bebas untuk melakukan apa pun yang anak-anak suka dengan tanpa saling mengganggu sama lain dan tetap menjaga ketertiban.

– Aktivitas humor

Aktivitas ini bisa kita lakukan dengan berbagai cara. Kita bisa memberikan “sekilas humor” saat kita mengajar materi kepada anak-anak didik di jam pelajaran. Kita juga bisa mengadakan waktu khusus, misalnya sebelum pelajaran dimulai, dengan menceritakan kisah lucu. Atau bahkan kita bisa meminta seorang siswa untuk menceritakan pengalaman lucu. Aktivitas-aktivitas ini juga dipercaya dapat menstimulasi kecerdasan otak kanan anak. Selain aktivitas humor, kita juga bisa melakukan aktivitas “Ice Breaking” sebagai penyemangat belajar anak. 

Anak-anak yang bisa mencapai kecerdasan maksimal adalah mereka yang memiliki keseimbangan kecerdasan antara otak kanan dan otak kiri. Hal ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak yang gemar matematika, IPA, dan pelajaran-pelajaran serius lainnya akan pentingnya aktivitas-aktivitas yang mampu menstimulasi kecerdasan otak kanan. Semoga dengan kiat-kiat dari Kak Zepe ini, anak-anak Indonesia benar-benar bisa menjadi anak yang sehat, cerdas, ceria.

Aktivitas puzzle dipercaya dapat membantu mengasah otak kanan anak. Anda bisa mendownload permainan ini di Playstore secara GRATIS dengan klik MARBEL PUZZLE DUNIA HEWAN.banner-marbel-shape-puzzlesumber gambar: emaze.com

Tagged:

Penulis: Kak Zepe

Saya adalah salah satu penulis di portal ini, seorang praktisi pendidikan dan pencipta lagu anak. Salam cinta pendidikan... Salam cinta lagu anak...