Di Era 90-an, anak-anak mulai belajar membaca, menulis dan berhitung saat masuk sekolah dasar. Berbeda dengan di zaman sekarang. Anak-anak usia dini yang hendak masuk ke Sekolah Dasar sering dihadapkan pada sebuah tes membaca, menulis, dan berhitung. Dengan kata lain, anak-anak usia Sekolah Dasar justru sudah diwajibkan memiliki kemampuan membaca, menulis, dan berhitung. Sebagai dampakanya, orangtua tidak punya pilihan lain selain mengajarkan anaknya membaca sejak usia dini. Saat ini banyak cara yang berkembang untuk menciptakan anak jenius, tapi perlu diingat bahwa setiap anak memiliki kemampuan yang berbeda dalam setiap hal dan tidak ada jaminan anak yang pintar membaca sejak dini akan lebih sukses saat mereka besar nanti.
Belajar membaca, menulis, dan berhitung sebenarnya tidak dilarang, hanya saja perlu diperhatikan metode yang digunakan dalam proses mengajar. Anak-anak adalah pribadi yang masih sangat gemar bermain. Mereka perlu belajar sesuatu dengan suatu aktivitas yang menyenangkan, atau dengan cara bermain.
Seorang pendidik PAUD, yang bernama Kak Hizzah Nilam Cahya, memiliki suatu metode menarik dalam mengajarkan anak-anak didiknya dalam mengenal angka. Seperti kita tahu, anak-anak zaman sekarang sangat akrab dengan hadphone dan perangkat komunikasi modern lainnya, seperti smartphone, tablet, atau i-pad. Maka Kak Hizzah memiliki ide untuk menggunakan kreasi berbentuk handphone untuk mengajarkan pengenalan angka kepada anak-anak didiknya. Anak-anak didik terlihat sangat bersemnangat saat belajar menggunakan kreasi ini.
Kak Hizzah membuat kreasi ini dari dari kertas manila bewarna-warni. Kertas manila yang digunakan berwarna hitam, hijau, merah, biru, dan pink. Kertas manila berwarna hitam digunakan untuk membuat kerangka handphone, sedangkan warna lainnya digunakan untuk membuat tombol-tombol bergambar angka, agar bentuk atau gambar angka bisa terlihat dengan jelas.
Cara bermain dengan menggunakan kreasi berbentuk handphone raksasa ini adalah dengan meminta anak menginjak tombol-tombol yang diucapkan guru. Misalnya, saat guru menyebutkan 0821-662-1327. Biarkan anak mengingatnya sejenak. Bila perlu guru bisa mengulang menyebutkan angka-angka yang disebutkan sebelumnya. Setelah itu, biarkan anak menginjak angka sesuai dengan yang disebutkan guru. Menarik sekali bukan?
Baca juga: Belajar Berhitung Dengan Kreasi Berbentuk Es Krim
Dengan permainan ini, anak-anak tidak hanya belajar pengenalan angka. Anak akan mendapatkan kesempatan untuk bergerak dan beraktivitas fisik. Manfaatnya dari aktivitas fisik ini tentu saja sama dengan aktivitas berolahraga. Bisa membuat anak semakin sehat dan bugar. Selain itu, saat anak diminta mengingat angka yang disebutkan guru, kemampuan anak dalam mengingat sesuatu pun akan semakin terlatih. Hal ini akan berguna saat anak belajar menghafal suatu materi pelajaran.
Salah satu manfaat lain dari bermain dengan handphone raksasa ini adalah melatih kecepatan dan ketepatan anak. Saat kita meminta anak menginjak tombol-tombol sesuai dengan yang telah kita sebutkan, alangkah lebih baik lagi bila kita juga mengukur kecepatan mereka. Kita bisa menggunakan stopwatch atau menu timer di handpone kita.
Permainan lain yang bisa melatih kecepatan dan ketepatan anak dalam melakukan suatu aktivitas adalah dengan mengajak anak bermain game yang membuat anak bisa berpacu dengan waktu. Salah satu game yang menarik dan ramah anak adalah mengajak anak bermain game berjudul “EMAK-EMAK MATIC”. Game ini bisa diunduh GRATIS dengan klik gambar di bawah ini:
Penulis: Kak Zepe
Saya adalah salah satu penulis di portal ini, seorang praktisi pendidikan dan pencipta lagu anak. Salam cinta pendidikan... Salam cinta lagu anak... Lihat semua artikel yang ditulis Kak Zepe