Selepas dari pentingnya kegiatan outdoor untuk anak. Manfaat lain yang akan di dapatkan saat melakukan kegiatan di luar dapat mengeratkan bonding antar anak dan orang tuanya.
Selain itu, ada banyak kegiatan seru lainnya yang bisa dilakukan orang tua dan anak yang memiliki berbagai manfaat untuk kembang tumbuh anak. Kegiatan seru yang bisa di lakukan orang tua dan anak di luar rumah dengan segudang manfaatnya, diantaranya.
Kegiatan Seru Di Luar Rumah Bersama Anak Dan Manfaatnya Bagi Anak
1. Berenang
Kegiatan berenang di wahana permainan air ataupun waterpark kini sudah sering kali menjadi pilihan bagi para orang tua di akhir pekan untuk memanfaatkan waktu bersama sang anak. Selain itu berenang juga memiliki berbagai macam manfaat bagi tumbuh kembang anak, yaitu :
- Melatih kedisiplinan pada anak, dengan cara memberikannya beberapa instruksi saat berenang. Sehingga anak akan mengikuti instruksi yang di berikan.
- Meningkatkan kesehatan pada anak. Saat berenang anak-anak akan belajar cara mengatur pernapasan sehingga paru-paru anak akan lebih kuat dan lebih teratur dalam bernafas. Berenang juga adalah salah satu jenis olah raga untuk jantung sehingga membuat denyut jantung stabil dan juga melancarkan sirkulasi darah pada tubuh anak. Sehingga akan meningkatkan kesehatan bagi anak.
- Meningkatkan Keberanian dan meningkatkan kepercayaan diri pada anak.
2. Bersepeda
Bersepeda adalah salah satu kegiatan yang paling di gemari oleh anak. Karena dengan bersepeda para anak akan berinteraksi dengan anak – anak lainnya sehingga membuat kegiatan bersepeda makin seru untuk anak – anak. Bersepeda juga memiliki banyak manfaatnya, yaitu :
- Melatih konsentrasi pada anak. Karena saat bersepeda anak akan secara bersamaan dalam menggunakan bagian tubuhnya secara bersamaan seperti mata, tangan dan kaki agar anak tidak menabrak maupun terjatuh saat bersepeda dan juga menjaga keseimbangan tubuhnya.
- Menentukan arah. Secara otomatis saat anak mulai bisa bermain sepeda mereka akan mempelajari arah seperti depan, belakang, samping kanan dan juga samping kiri. Arah juga menentukan anak dalam menentukan tujuannya saat sedang bersepeda dan meminimalisir anak akan tersesat saat bermain.
- Belajar tentang kepemilikan barang. Dengan orang memberikan sepeda kepada sang anak, sebaiknya orang tua juga mengajarinya cara merawat sepedanya dari segi kebersihan sepeda hingga meletakan sepeda usai di gunakan.
3. Berkebun
Berkebun juga bisa jadi pilihan para orang tua untuk bermain dan belajar bersama sang anak. Mengajak anak berkebun juga mengasah kecerdasan dan kreativitas. Berkebun juga memiliki banyak manfaat untuk anak, diantaranya yaitu :
- Meningkatkan minat anak untuk memakan berbagai jenis macam sayur – sayuran dan juga buah-buahan.
- Mengajarinya akan arti tanggung jawab. Saat berkebun dengan sang anak, orang tua tak hanya mengajarkan bertanam. Tetapi juga mengajarkan untuk merawatnya seperti memberinya pupuk dan juga menyiraminya secara rutin. Dan juga mengajarkan anak untuk menjaga lingkungan yang ada di sekitarnya.
- Meminimalisir memiliki tingkat alergi yang lebih rendah, karena bakteri – bakteri yang baik bagi tubuh anak terdapat juga pada tanah yang di sentuh saat anak sedang berkebun.
4. Piknik
Kegiatan piknik maupun berekreasi adalah salah satu hal kegiatan outdoor untuk anak yang paling di tunggu-tunggu bagi anggota keluarga apalagi anak – anak. Berlibur bersama keluarga menjadi momen yang sangat membahagiakan bagi anggota berkeluarga. Piknik juga memiliki berbagai manfaat untuk tumbuh kembang anak, yaitu :
- Mengenalkan anak pada lingkungan. Sehingga menjadikannya dapat menghargai keberadaan alam dan juga menghargai adanya mahluk hidup lainnya yang tinggal di alam.
- Mengeratkan hubungan antar keluarga dan menciptakan suasana yang harmonis.
- menghilangkan perasaan penat dan terhindarnya dari depresi. Karena saat berekreasi seperti mendatangi tempat dengan pemandangan yang indah dapat membuat anak lebih bahagia dan merasa relaks.
- Memberikan pengalaman yang berkesan bagi anak dan juga meningkatkan motorik kembang anak. Karena kegiatan saat piknik jarang sekali terjadi di kegiatan sehari – hari anak. Sehingga memberikan kesan yang lebih bahagia bagi anak.
Sumber referensi :