Burung hantu jarang terlihat di siang hari. Burung hantu termasuk binatang nocturnal, yaitu hewan yang suka keluar untuk mencari makan di malam hari. Karena kebiasaan hewan ini, maka anak-anak menjadi jarang melihatnya. Tidak ada salahnya, sebagai pendidik kita mengenalkan hewan ini. Pertama-tama, kita bisa mengenalkannya lewat sebuah lagu. Berikut ini adalah lirik lagunya:
Mereka bekerja keras di malam hari
Mencari makan saat hari telah gelap
Binatang nocturnal kita memanggilnya
Binatang nocturnal kita menyebutnya
Seekor burung hantu
Dengan mata yang tajam
Dengan telinga dan hidung yang peka
Mampu menangkap tikus
Di dalam kegelapan
Karena burung hantu… Binatang nocturnal
Lagu ini bisa didownload di aplikasi KOLEKSI LAGU ANAK (Kolak) Karya Kak Zepe. Anda bisa download gratis lagu ini dengan klik DOWNLOAD APLIKASI LAGU ANAK KAK ZEPE VOLUME 1.
Kalau Anda ingin mendengarkannya via youtube juga bisa kok. Silakan tonton video di bawah ini!
Lewat lagu “Binatang Nocturnal”, anak-anak akan semakin tahu, apakah arti binatang nocturnal? Binatang apa saja yang termasuk dalam binatang nocturnal?
Seorang pendidik PAUD, yang benama Kak Erna Dwi Hayati juga memiliki cara tersendiri dalam mengajarkan sosok burung hantu, sebagai salah satu binatang nocturnal, kepada anak-anak didiknya. Kak Erna Dwi Hayati memanfaatkan kardus bekas untuk membuat kreasi burung hantu. Dengan membuat kreasi ini, Kak Erna Dwi Hayati telah mengajarkan kepada anak-anak didiknya tentang bagian-bagian dari burung hantu. Salah satu ciri khas burung hantu adalah memiliki mata yang bulat.
Bagaimana cara membuatnya? Caranya cukup mudah kok. Bahan yang diperlukan adalah
– kardus bekas air mineral,
– lem rajawali,
– spon warna tebal 2 mm, bila Anda kesulitan mencari spon tebal 2 mm bisa diganti kertas warna yang gelondongan.
– kertas origami,
– tali rafia,
– cat
Berikut ini adalah cara membuatnya, menurut penuturan Kak Erna di Facebook:
– kardus bekas air mineral dirapikan dengan solasi agar bentuknya kembali utuh.
– Kardus dicat pada semua permukaan.
– Bagian atas diberi sayatan (disayat) sehingga bisa dibuka tutup.
– Anyam tali rafia untuk tali tas.
– Siapkan pola kepala owl.
– Jiplak di kardus dan spon warna 2 milimeter, lalu rekatkan keduanya.
– Beri mata paruh serta pola lingkaran untuk bulu yang ditempel di bagian depan.
– Lubangi kardus bagian belakang pasang tali.
– Kepala Owl bisa diganti kucing, gajah, dan hewan lainnya sehingga bisa diubah menjadi aneka macam hewan dengan berbahan kardus bekas.
Nah… Begitu teman-teman. Semoga bermanfaat bagi kita semua ya Karya dari Kak Erna ini. Kak Erna sudah mengajarkan kreasi ini kepada anak-anak didiknya di sebuah sekolah PAUD wilayah Gresik. Semoga bermanfaat. Bila anda ingin mengajarkan buah hati Anda aneka hewan udara lainnya, silakan download aplikasi “Marbel Mewarnai Hewan Udara”. Di dalam aplikasi ini terdapat aneka gambar yang bisa diwarnai dengan tema Hewan Udara, misalnya capung, elang, kupu-kupu, merpati, dan lainnya. Download GRATIS aplikasi ini dengan klik “Marbel Mewarnai Hewan Udara”.
SUMBER: FORUM TK DAN PAUD
Penulis: Kak Zepe
Saya adalah salah satu penulis di portal ini, seorang praktisi pendidikan dan pencipta lagu anak. Salam cinta pendidikan... Salam cinta lagu anak... Lihat semua artikel yang ditulis Kak Zepe